Seputarian

Media Fakta Tebaru

Program Cek Kesehatan Gratis Resmi Dimulai di Dua Puskesmas Natuna

Program Cek Kesehatan Gratis

Seputarian – Dua puskesmas di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, telah memulai pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) sebagai upaya meningkatkan akses layanan kesehatan masyarakat. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Natuna, Hikmat Aliansyah, menyampaikan bahwa program ini telah mulai diterapkan di Puskesmas Ranai, yang terletak di Kecamatan Bunguran Timur, dan Puskesmas Serasan di Kecamatan Serasan.

Program tersebut mulai dijalankan pada pekan ketiga Februari 2025, sementara 13 puskesmas lainnya di wilayah Natuna masih dalam tahap persiapan. Hikmat mengungkapkan harapannya agar masyarakat segera memanfaatkan program ini dengan mendaftar melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile. Ia menegaskan bahwa program ini diharapkan dapat menjadi sarana yang memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan tanpa harus mengeluarkan biaya.

Selain itu, Hikmat menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini disesuaikan dengan fasilitas dan perlengkapan yang tersedia di masing-masing puskesmas. Ia menyebutkan bahwa untuk saat ini, bahan medis habis pakai (BMHP) masih menggunakan stok yang tersedia di puskesmas, karena distribusi dari pemerintah pusat belum diterima. Meski demikian, pihak puskesmas tetap berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.

Di tempat terpisah, Kepala Puskesmas Serasan, Sarifah Anisah, mengungkapkan bahwa program CKG di wilayahnya telah dimulai sejak Senin, 17 Februari 2025. Meskipun layanan ini sudah berjalan, ia mengakui bahwa pelaksanaannya belum maksimal karena masih banyak warga yang belum memahami cara mendaftar, terutama mereka yang tidak memiliki telepon pintar.

Untuk mengatasi kendala tersebut, sosialisasi telah dilakukan kepada masyarakat, meskipun sejauh ini yang mendaftar sebagian besar berasal dari kalangan tertentu, seperti anggota Koramil, tenaga kesehatan, dan personel Angkatan Laut. Menanggapi kondisi ini, pihak puskesmas sedang merancang strategi agar program ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat. Salah satunya dengan membentuk tim khusus untuk mengelola layanan CKG, di mana surat keputusan (SK) mengenai pembentukan petugas CKG telah diterbitkan.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Ranai juga menyampaikan hal serupa. Informasi mengenai program CKG telah disebarluaskan baik secara langsung maupun melalui platform daring. Namun, tingkat partisipasi masyarakat masih tergolong rendah. Pihaknya berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang maksimal dengan menyediakan konter khusus bagi peserta program CKG.

Layanan ini resmi dimulai pada Kamis, 20 Februari 2025, di Puskesmas Ranai. Untuk memaksimalkan pelayanan, pendaftaran CKG dipisahkan dari pendaftaran pengobatan umum. Hal ini dilakukan untuk memastikan tenaga kesehatan dapat fokus memberikan layanan yang optimal kepada peserta program ini.

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih aktif memeriksakan kondisi kesehatannya tanpa terkendala biaya. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama di wilayah terpencil seperti Natuna.

Pelaksanaan CKG menjadi langkah awal dalam membangun sistem layanan kesehatan yang lebih merata. Melalui program ini, diharapkan masyarakat menjadi lebih sadar akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala. Pemerintah daerah juga menargetkan agar seluruh puskesmas di Natuna dapat segera melaksanakan program ini secara merata setelah tahap persiapan selesai.

Di sisi lain, keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada fasilitas yang tersedia, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat. Dinas Kesehatan Natuna bersama seluruh puskesmas berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, baik melalui kegiatan langsung di lapangan maupun dengan memanfaatkan media sosial.

Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat, diharapkan program Cek Kesehatan Gratis ini dapat menjadi fondasi bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Natuna. Langkah ini diharapkan menjadi awal dari pemerataan layanan kesehatan di seluruh wilayah Kepulauan Riau, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *